Hadirkan Ruang Operasi Khusus Bedah Anak
“Penanganan operasi bedah anak di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) B Aceh masih menggunakan ruang operasi lainnya dan hingga saat ini belum ada ruang operasi khusus terhadap bedah anak,” kata Direktur RSUDZA, dr Fachrul Jamal, Sp An, KIC di ruang kerjanya. Melihat akan kekhususan yang dimiliki anak, manajemen Rumah Sakit Zainoel Abidin yang dikomandoi oleh Fachrul Jamal tersebut berkeinginan besar untuk menghadirkan ruangan operasi khusus terhadap bedah anak yang ditangani rumah sakit tersebut. “Kami memiliki keinginan besar untuk melengkapi seluruh sarana dan prasarana penunjang dalam mendukung pelayanan medis di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin, salah satunya bedah anak,” katanya.
Ia mengakui pelayanan bedah anak yang ada di rumah sakit tersebut mendapat perhatian khusus, namun belum dilengkapi dengan ruangan operasi yang dikhususkan untuk penanganan bedah anak.Fachrul menuturkan selama ini operasi pembedahan anak dilakukan di ruangan operasi pembedahan lainnya di rumah sakit tersebut, di mana jadwalnya diatur baik harian, jam atau waktu yang dipisahkan.Pihaknya berencana pada tahun 2018, akan berupaya menghadirkan ruang operasi khusus dalam penanganan bedah anak, mengingat kasus tersebut setiap tahunnya terus terjadi peningkatan.
Ia mengatakan penanganan operasi pada anak sangat berbeda dengan operasi yang dikerjakan pada pasien dewasa. Anak-anak memiliki dataa anatomis dan fisiologis yang berbeda dengan orang dewasa. Fachrul menuturkan bila memungkinkan dan tersedianya anggaran yang memadai pihaknya akan mempersiapkan ruangan khusus untuk bedah anak, sebab ruangan tersebut harus didesain berbeda dengan ruangan operasi orang dewasa.“Insya Allah pada tahun depan kita juga berupaya untuk melakukan pembangunan ruang operasi tambahan guna menangani tumor, THT dan juga didukung oleh sarana dan prasarana pendukung lainnya,” katanya.
Manajemen optimistis dengan adanya ruangan khusus yang menangani bidang bedah anak khususnya, maka berbagai tindakan dapat dilakukan pada ruangan tersebut, bukan di ruangan yang dilakukan pembedahan lainnya. Semoga keinginan tersebut dapat terwujud seiring dukungan dari semua pihak dalam mendukung ketersediaan anggaran yang memadai dalam pembangunan ruang operasi khusus dan turut didukung oleh sarana dan prasarana penunjang medis lainnya. (if)