Salam Redaksi: Edisi 5/Tahun I/2016

TATAPAN pasrah dengan perasaan nelangsa para penderita kelainan darah, mulai dari selevel anemia, thalassemia hingga pasien gagal ginjal, yang seakan sedang memandang gerbang batas kehidupan yang makin mendekat, membuat kita mau tak mau harus mengulurkan empati.

Edisi ke-5 Tabloid RSUDZA Lamhaba kali ini mencoba mengangkat seputar Thalassemia serta pentingnya donor darah yang bukan hanya untuk menyelamatkan nyawa orang lain, namun lebih jauh dari itu adalah manfaat donor darah bagi kesehatan.

Kami juga menurunkan beberapa tips seputar thalassemia dan donor darah, termasuk menyangkut makanan sehat yang direkomendasikan untuk para pendonor.

Seperti diungkapkan Gubernur Aceh dr H Zaini Abdullah, donor darah bukan hanya berguna untuk penerima (resepien), namun juga menjadi kunci dari kesehatan prima si pendonor.

Betapa darah menjadi komponen penting bagi upaya medis, ketika kita disodori informasi bahwa RSUDZA Banda Aceh membutuhkan tak kurang 3000 kantong darah setiap bulannya.

Dan pihak lembaga nirlaba PMI Banda Aceh harus bergerilya dari sekolah ke sekolah untuk mensosialisasikan serta ‘mencari’ tetes demi tetes darah dari pendonor.

Informasi mendalam seputar thalassemia dan donor darah itu kami sajikan melalui Laporan Utama dan Laporan Khusus, sebagai info bagi pembaca, untuk lebih berempati kepada para pasien penderita kelainan darah.

Beberapa informasi penting seputar dunia medis lainnya juga kami sajikan dalam edisi ini.

Antara lain seputar skrining dini penyakit diabetes melitus , serta ulasan lengkap tentang obat multiguna yang bernama steroid, atau sering diklaim sebagai ‘ obat dewa ’.

Edisi kali ini juga memuat tentang harapan dari manajemen RSUDZA Banda Aceh kepada jajaran legislator Aceh di DPRA, untuk meningkatkan partisipasi dan kepedulian bagi peningkatan fasilitas dan inprastruktur RSUDZA di tahun anggaran 2017.

Buletin edisi ke-5 ini berhasil kami rampungkan, seiring menggelindingnya jarum jam memasuki hari hari awal medio Oktober 2016. Masih banyak handicap yang harus dilalui, namun kami akan terus berusaha berbenah, untuk tampil lebih baik di edisi selanjutnya.

Salam Redaksi!