Efektivitas Discharge Planning pada Ibu Postpartum terhadap Perilaku Menyusui di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Zainoel Abidin Banda Aceh : Randomized Controlled Trial Tahun 2018
PDF

Keywords

Discharge planning
ASI ekslusif
Post partum

How to Cite

Darmawati, Syahbandi, & Cut Delyani. (2020). Efektivitas Discharge Planning pada Ibu Postpartum terhadap Perilaku Menyusui di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Zainoel Abidin Banda Aceh : Randomized Controlled Trial Tahun 2018. Journal of Medical Science, 1(1), 1–7. https://doi.org/10.55572/jms.v1i1.2

Abstract

Postpartum merupakan masa yang praktis untuk memberikan informasi kepada ibu tentang beberapa hal penting, salah satunya mengenai teknik menyusui yang benar dalam pemberian ASI. Pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif selama 6 bulan yang mengandung banyak nutrisi penting ini dapat membantu perkembangan kognitif anak, bahasa, dan saraf. Selain itu, teknik menyusui yang benar akan membentuk interaksi antara ibu dan anak yang kemudian akan meningkatkan kepekaan ibu dan bayi terkait ikatan kasih sayang antar sesamanya. Oleh karena itu dibutuhkan pendidikan kesehatan yang awal saat pasien masuk dengan pemberian disharge planning yang sistematis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas discharge planning pada ibu postpartum terhadap perilaku menyusui di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan one group pretest-posttest. Kelompok ini mendapat perlakuan sebanyak 3 (tiga) kali dengan kuesioner sebelum intervensi (O1) pretest, dan perlakuan intervensi (O2) posttest, serta pada hari ke 42 responden dihubungi via telepon untuk menanyakan apakah masih menyusui eksklusif atau tidak. Penelitian dilakukan di ruang bersalin dan ruang kebidanan Arafah 3 Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh sejak bulan Mei sampai September 2018. Penentuan subjek dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Data dianalisis menggunakan uji statistik paired t-test dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian terdapat perbedaan signifikan pada tingkat pengetahuan ibu postpartum dalam menyusui sebelum dan setelah diberikan intervensi discharge planning (p value = 0.001), terdapat perbedaan signifikan pada tingkat sikap ibu postpartum dalam menyusui  sebelum dan setelah diberikan intervensi discharge planning (p value = 0.001), terdapat perbedaan signifikan pada tingkat tindakan ibu postpartum dalam menyusui  sebelum dan setelah diberikan intervensi discharge planning (p value = 0.000), dan secara umum terdapat perbedaan signifikan pada tingkat perilaku ibu postpartum dalam menyusui  karena tindakan tersebut dilakukan sejak awal pasien masuk dan dipantau sampai pasien pulang dengan menggunakan media booklet yang mudah dipahami oleh ibu.

https://doi.org/10.55572/jms.v1i1.2
PDF

References

Barkemeyer, B. M. (2015). Discharge Planning. Pediatric Clinics of North America, 62(2), 545–556. https://doi.org/10.1016/j.pcl.2014.11.013

Bobak, I., Lowdermilk, D., & Jensen, M. (2004). Buku ajar keperawatan maternitas (Ed. 4). Jakarta: EGC.

Goyal, R. C., Banginwar, A. S., Ziyo, F., & Toweir, A. A. (2011). Breastfeeding practices: Positioning, attachment (latch-on) and effective suckling – A hospital-based study in Libya. Journal of Family and Community Medicine, 18(2), 74–79. https://doi.org/10.4103/2230-8229.83372

Kemenkes RI. (2011). Banyak Sekali Manfaat ASI Bagi Bayi dan Ibu. Retrieved January 20, 2018, from http://www.depkes.go.id/article/print/1450/banyak-sekali-manfaat-asi-bagi-bayi-dan-ibu--.html

Khasawneh, W., & Khasawneh, A. A. (2017). Predictors and barriers to breastfeeding in north of Jordan: could we do better? International Breastfeeding Journal, 12(49), 2–7.

https://doi.org/10.1186/s13006-017-0140-y

Kumorojati, R., & Windayani. (2017). Gambaran Pengetahuan Ibu Menyusui Tentang Teknik Menyusui yang Benar di Puskesmas Kakualaman Yogyakarta, 6(1), 76–82.

Liu, J., Leung, P., & Yang, A. (2013). Breastfeeding and active bonding protects against children’s internalizing behavior problems. Nutrients, 6(1), 76–89. https://doi.org/10.3390/nu6010076

Müller, F. S., El, S., La, A. A., Materna, L., & Amamentação, A. À. (2009). Social Representations about Support for Breastfeeding in a Group of Breastfeeding Women. Rev Latino-Am Enfermagem Setembro-Outubro, 17(5), 651–657.

Radzyminski, S., & Callister, L. C. (2016). Mother’s beliefs, attitudes, and decision making related to infant feeding choices. The Journal of Perinatal Education, 25(1), 18–28. https://doi.org/10.1891/1058-1243.25.1.18

Sari, Y. (2016). Lack of Exclusive Breastfeeding among Working Mothers in Indonesia. Kesmas: National Public Health Journal, 11(2), 61–68. https://doi.org/10.21109/kesmas.v11i2.767

Schwartz, M. . (2004). Pedoman Klinis Pediatri. Jakarta: EGC.

Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2001). Buku ajar keperawatan medikal bedah Brunner-Suddarth (Ed. 8, vol). Jakarta: EGC.

Sulistyaningsih. (2012). Gizi untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Utami, R. (2012). ASI Panduan Praktis Ibu Menyusui. Yogyakarta: Banyu Medika.

Wawan, A., & Dewi, M. (2010). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.

Zhang, K., Tang, L., Wang, H., Qiu, L. Q., Binns, C. W., & Lee, A. H. (2015). Why do mothers of young infants choose to formula feed in China? Perceptions of mothers and hospital staff. International Journal of Environmental Research and Public Health, 12(5), 4520–4532. https://doi.org/10.3390/ijerph120504520

Downloads

Download data is not yet available.