RSUDZA dan Kapolda Aceh Perkuat Sinergi: Polisi Mitra Dokter

Admin 2025-09-24 08:00:00

Banda Aceh, 23 September 2025 – RSUD dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) menggelar silaturahmi bersama Kapolda Aceh Irjen Pol. DRS. Marzuki Ali Basyah, M.M, Selasa (23/9) di Ruang Rapat Multazam 1. Pertemuan yang berlangsung pukul 14.00 WIB ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat sinergi antara RSUDZA dan Polda Aceh dalam melayani masyarakat.

Hadir dalam kegiatan ini Plh. Direktur RSUDZA, dr. Arifatul Khorida, MPH, para Wakil Direktur, Kepala Bagian, Kepala Bidang, Ketua KSM, serta Ketua dan Anggota Komite Medik. Dengan mengusung tema “Polisi Mitra Kerja Dokter: Bekerjasama dan Melindungi Kinerja Dokter Sehingga Dapat Memberikan Pelayanan Paripurna Bagi Masyarakat”, acara ini menegaskan komitmen bersama untuk memperkuat kolaborasi lintas sektor.

Dalam sambutannya, dr. Arifatul Khorida, MPH menyampaikan apresiasi kepada jajaran kepolisian yang selama ini memberikan perlindungan hukum serta rasa aman bagi dokter. Menurutnya, dukungan tersebut bukan hanya meningkatkan kenyamanan dokter dalam bekerja, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kesehatan RSUDZA.

Kapolda Aceh, Irjen Pol. DRS. Marzuki Ali Basyah, M.M, menekankan bahwa Polisi dan Dokter memiliki peran yang tidak bisa dipisahkan dalam pelayanan publik.

“Polisi dan Dokter sama-sama memiliki misi kemanusiaan: menyelamatkan nyawa. Karena itu, kami siap mendukung langkah-langkah RSUDZA dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Rumah sakit adalah mitra kami dalam melayani masyarakat,” tegas Kapolda.

Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa kemitraan ini akan diperkuat melalui Biddokkes Polda Aceh dan Rumah Sakit Bhayangkara. Sinergi ini diharapkan mampu menghadirkan layanan kesehatan yang lebih cepat, tepat, dan profesional, terutama dalam situasi darurat.

 

Selain mempererat silaturahmi, kegiatan ini menjadi forum penting untuk meningkatkan koordinasi rumah sakit dengan kepolisian dalam mendukung pelayanan kesehatan, pengamanan, hingga penanganan kondisi darurat. Dengan sinergi ini, pelayanan kepada masyarakat diharapkan semakin responsif, aman, dan tepat sasaran.

Sebagai penutup, audiensi ditandai dengan penyerahan cenderamata dan sesi foto bersama, yang menjadi simbol komitmen bersama dalam memperkuat kerja sama ke depan.

Kerja sama strategis antara kepolisian dan tenaga kesehatan bukan sekadar kolaborasi institusi, tetapi juga wujud nyata dari komitmen bersama menghadirkan pelayanan publik yang unggul, profesional, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat Aceh. *wz