Dokter Bedah Anak RSUDZA Tampil di WOFAPS 2025

Antalya, Turki- 12 - 15 November 2025. Dua
dokter ahli bedah anak dari RSUDZA Banda Aceh, Dr.dr. . Muntadhar Muhammad Isa,
Sp.B, Subsp.Ped(K) dan dr. Teuku Yusriadi, Sp.BA, FIAPS, hadir sebagai delegasi
Indonesia dalam 8th World Congress of Pediatric Surgery (WOFAPS). Forum
bergengsi ini mempertemukan lebih dari 1.500 peserta dari seluruh dunia,
mewakili lebih dari 100 asosiasi bedah anak internasional.
Dalam kesempatan ini, Dr.dr. . Muntadhar
membawakan riset doktoralnya berjudul “Unraveling the Molecular Basis of
Clinical Heterogeneity in Hirschsprung Disease through Gene Expression
Analysis”. Ia menyoroti pendekatan biomolekular terhadap penyakit
megakolon, termasuk inovasi operasi satu tahap yang dikenal sebagai ICE Melon,
yang telah menjadi terobosan di Aceh. Sementara itu, dr. Teuku Yusriadi atau
akrab disapa Doto Popon mempresentasikan “Procalcitonin and CRP as
Predictive Biomarkers of Complicated Appendicitis in Children”, yang
menekankan pentingnya biomarker laboratorium dalam mendeteksi komplikasi usus
buntu pada anak secara dini.
Indonesia sendiri mengirimkan 12 peserta
yang berasal dari Aceh, Yogyakarta, Surabaya, dan Jakarta. Kehadiran mereka
memperkuat jejaring nasional sekaligus menunjukkan kontribusi nyata
dokter-dokter Indonesia di panggung internasional.
Partisipasi Tim Bedah Anak RSUDZA di WOFAPS
2025 diharapkan membawa pulang pengetahuan terbaru dan praktik terbaik dari
dunia internasional. Hal ini akan memperkuat peran RSUDZA sebagai rumah sakit
rujukan tertinggi di Aceh, dengan misi membantu anak-anak Aceh tumbuh sehat dan
membangun generasi Aceh yang kuat.
Penulis : Cut Eka Putri Ubit