Persentase Imunisasi Anak di Aceh Menurun Drastis

Admin 2022-05-27 17:10:21

Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Taqwallah, mengatakan, selama tiga tahun terakhir, persentase imunisasi anak di Aceh menurun drastis. Bahkan Aceh menempati posisi ketiga paling rendah secara nasional. Hal tersebut berdampak terhadap meningkatnya jumlah anak di Aceh yang mengalami penyakit menular seperti campak, rubella dan hepatitis.

“Banyak anak meninggal akibat berbagai penyakit yang seharusnya bisa dicegah dengan adanya imunisasi, kita harus menyukseskan imunisasi anak sebagaimana suksesnya vaksin Covid-19,” kata Taqwallah kepada seluruh peserta zikir rutin yang ikut secara virtual, dari RSUDZA, Jumat (27/5).

Dalam kesempatan zikir dan doa rutin Pemerintah Aceh yang diikuti ribuan peserta itu, Taqwallah mengajak semua aparatur Pemerintah Aceh untuk menyukseskan imunisasi anak di Aceh. Ia mengajak mereka yang memiliki anak untuk melakukan imunisasi sesuai tahapan waktunya ke fasilitas layanan kesehatan terdekat.

Taqwallah menyayangkan banyaknya kabar bohong seputaran imunisasi anak di media sosial. Hal tersebut berdampak pada menurunnya presentase anak yang diimunisasi. Padahal menurut Sekda Aceh itu, anak yang sehat begitu penting dipersiapkan untuk generasi bangsa yang mendatang.

Lebih lanjut, Taqwallah mengajak semua pihak untuk menyukseskan program pemerintah berupa Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) dengan datang membawa anak berusia 9 bulan sampai 15 tahun ke fasilitas kesehatan terdekat. Nantinya anak akan diberikan imunisasi untuk mencegah penyakit campak-rubella, Polio, difteri, pertusis, tetanus dan hepatitis.