Abstract
Sectio Caesarea merupakan salah satu metode persalinan yang saat ini kerap dilakukan dan menjadi prosedur pembedahan yang menyelamatkan jiwa ibu dan bayi ketika terjadi komplikasi kehamilan dan persalinan. Tidak dapat dipungkiri, tindakan ini memberikan efek nyeri berat pada ibu sehingga tindakan pereda nyeri pasca operasi sangat penting dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas dari edukasi manajemen nyeri pada pasien yang menjalani operasi sectio caesarea terhadap tingkat kepuasan pelayanan pasien di Rumah Sakit Umum dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Tujuan jangka panjang dari penelitian ini adalah mendapatkan suatu metode intervensi pendukung manajemen nyeri yang dapat dilakukan oleh perawat dan bidan di ruang rawat kebidanan sehingga dapat meningkatkan kepuasan pasien terhadap pelayanan yang diberikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pre-experimental design dan menggunakan rancangan intact group comparison yang dilakukan di ruang bersalin dan ruang rawat Arafah 2. Jumlah partisipan yang direkrut dalam penelitian ini adalah 50 partisipan menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria inklusi: 1) Ibu yang sebelum dan setelah melakukan operasi sectio caesarea; 2) bersedia mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir; 3) mampu berbicara Bahasa Indonesia dan mampu baca tulis; dan 4) bukan berasal dari perawatan di Intensive Care Unit. Intervensi yang dilakukan adalah pemberian informasi mengenai manajemen nyeri yang dilaksanakan satu kali setelah operasi dengan durasi 7-10 menit. Alat pengumpulan data tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan adalah kuesioner dengan skala likert berisi 25 item pertanyaan. Hasil penelitian menggunakan Wilcoxon Sign Rank Test menunjukkan terdapat peningkatan mean rank tingkat kepuasan ibu (aspek reliability dan responsiveness) yang signifikan pada pengukuran pre test dan post test pada kelompok intervensi (p < 0.05) serta tidak terdapat peningkatan mean rank tingkat kepuasan ibu yang signifikan pada pengukuran pre test dan post test pada kelompok kontrol (p > 0.05). Hasil analisis lanjutan menggunakan Mann Whitney U Test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan mean rank kepuasan ibu (variabel tangibles, empathy, reliabity, responsiveness dan assurance) pada pengukuran pre test dan post test pada kelompok intervensi dibandingkan dengan kelompok kontrol (p < 0.05). Perlu adanya kebijakan berupa standar operasional prosedut terkait edukasi manajemen nyeri agar petugas kesehatan khususnya perawat/bidan agar dapat melakukan edukasi yang adekuat kepada ibu postpartum sehingga dapat meningkatkan kenyamanan dan mengurangi nyeri yang dirasakan setelah operasi berlangsung.
References
Betrán, A. P. et al. (2016) ‘The increasing trend in caesarean section rates: Global, regional and national estimates: 1990-2014’, PLoS ONE, 11(2), pp. 1–12. doi: 10.1371/journal.pone.0148343.
Cohen, Jacob. (1988) Statistical Power Analysis for the Bahavioral Science. 2nd edition. New Jersey: Laurence Erlbaum Associates.
Kelarijani, SEJ. dkk. (2014). Evaluation of factors influencing patient satisfaction in social security hospitals in Mazandaran Province, North of Iran, Caspian Journal of Internal Medicine, 5(4), 232–234.
Kosnan, Wilhelmina. (2020). Pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pasien rawat inap di rumah sakit umum daerah Kabupaten Merauke, Jurnal Ekonomi, Bisnis, dan Akuntansi, 21(4). doi: 10.32424/jeba.v21i4.1538.
Mazilu, D.C. dkk. (2018). Effectiveness of pain management educational interventions on nurses’ knowledge and attitudes regarding postoperative pain management: A systematic review protocol, JBI Database of Systematic Reviews and Implementation Reports, 16(2), 303–307. doi: 10.11124/JBISRIR-2017-003414.
Meesala, A., & Paul, J. (2018). Service quality, consumer satisfaction and loyalty in hospitals: Thinking for the future, Journal of Retailing and Consumer Services, 40, 261–269. doi: 10.1016/j.jretconser.2016.10.011.
Nababan, H.Y. dkk. (2018). Trends and inequities in use of maternal health care services in Indonesia, 1986–2012, International Journal of Women’s Health, 10, 11–24. doi: 10.2147/IJWH.S144828.
Nasriati, R., Suryani, L., & Afandi, M. (2016). Kombinasi edukasi nyeri dan meditasi dzikir meningkatkan adaptasi nyeri pasien pasca operasi fraktur, Muhammadiyah Journal of Nursing, 3(1), 59–68.
Palifiana, D.A., & Khasanah, N. (2019). Pendidikan kesehatan tentang pengurangan nyeri saat persalinan sebagai upaya persiapan persalinan pada ibu hamil, Jurnal Pengabdian Masyarakat Karya Husada, 1(2), 27–35.
Parasuraman, A., Zeithaml, V.A., & Berry, L.L. (1985). A conceptual model of service quality and its implications for future research, Journal of Marketing, 49(4), 41. doi: 10.2307/1251430.
Polit, D.F., & Beck, C.T. (2012). Resource Manual for Nursing Research. Generating and Assesing Evidence for Nursing Practice. 9th Edition. USA: Lippincot.
Prakash, Bhanu. (2010). Patient satisfaction, Journal of cutaneous and aesthetic surgery, 3(3), 151–155. doi: 10.4103/0974-2077.74491.
Pramono, A.Y. (2019). Analysis of service quality based on patient’s assessment and expectation in mother and child hospital of Surabaya, Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 7(2), 199. doi: 10.20473/jaki.v7i2.2019.199-206.
Ramos-Rangel, G.E. dkk. (2017). Management of post-cesarean delivery analgesia: Pharmacologic strategies, Colombian Journal of Anesthesiology, 45(4), 327–334. doi: 10.1097/01819236-201710000-00008.
Sari, W.P., Farida, N., & Jati, S.P. (2020). The Influence of hospital trust and service quality to patient satisfaction and loyalty, The 2nd International Conference on Inclusive Business in the Changing World, 203–207. doi: 10.5220/0008429302030207.
Simbolon, R., Girsang, E., & Nasution, A.N. (2021). ‘Relationship of Reliability, responsiveness, and nurse empathy to inpatient satisfaction’, International Conference on Health Informatics, Medical, Biological Engineering, and Pharmaceutical Reliability, 51–57. doi: 10.5220/0010286700510057.
Siyoum, M., & Mekonnen, S. (2019). Labor pain control and associated factors among women who gave birth at Leku Primary Hospital, Southern Ethiopia, BMC Research Notes. doi: 10.1186/s13104-019-4645-x.
Sungkar, A., & Basrowi, R.W. (2020). ‘ising trends and indication of Caesarean section in Indonesia, World Nutrition Journal, 4(1–2), 1. doi: 10.25220/wnj.v04.s2.0001.
Suwaryo, P.A.W., & Yuwono, P. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan masyarakat dalam mitigasi bencana alam tanah longsor, The 6th University Research Colloqium, 305–314.
Wulandari, Y., Setiyadi, N.A., & Darnoto, S. (2014). Analysis of sectio caesarea delivery at RSUD Sragen, Indonesia, Journal of Public Health, 8(2), 109–112. doi: 10.12928/kesmas.v8i2.1035.